Malang, Pengurus
Anak Cabang GP Ansor Blimbing Kota Malang menggelar acara semiformal bertajuk
Ngopi bareng Wong NU Blimbing, di Aula Utama MWCNU Blimbing, Rabu (19/9). Acara
bekerjasama dengan Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Nahdlatul
Ulama (Lakpesdam) MWCNU Blimbing.
Dalam putaran pertama ini, forum
Ngopi Bareng Wong NU Blimbing mengambil tema besar Menciptakan Generasi Muda
NU menjadi Negarawan Aswaja dan Agamawan NKRI. Acara dibuka KH Nurul
Murtadlo selaku wakil Mustasyar MWCNU Blimbing. Ia menyampaikan agar semua
kader NU selalu berpegang pada tiga prinsip utama Islam dalam setiap langkah,
yakni akidah (keimanan), syariah (rukun Islam) dan akhlak (moralitas).
A'la Jazuli selaku Sekretaris MWCNU
Blimbing menyoroti turunnya militansi generasi muda NU di zaman sekarang
dibandingkan masa beliau muda dahulu. Bahkan terkadang ada aktivis muda NU yang
terkesan menabrak moralitas di lingkungan NU yang selama ini dijunjung tinggi.
"Seperti meremehkan shalat
hanya karena sedang ada kegiatan organisasi," katanya.
Ia berharap agar para pemuda NU
khususnya Ansor mulai menata lagi program yang sesuai dengan zaman, agar Ansor
sebagai salah satu ujung tombak pengkaderan di lingkungan NU kembali berjaya
dan menjadi organisasi pilihan pemuda NU.
Sebagai penutup, KH Saifuddin Zuhri
selaku Rais Syuriyah MWCNU Blimbing menyampaikan perlunya kader-kader NU
mendekat ke masyarakat. Selain iu setiap kader hendaknya memiliki tiga
kompetensi dasar agar NU tetep berjalan.
"Ketiganya adalah kompetensi
personal, kompetensi professional dan kompetensi sosial," papar Kiai
Zuhri.
Acara yang dihadiri kurang lebih 50
orang, baik dari pengurus maupun masyarakat di Blimbing ini dilanjutkan dengan
diskusi dan obrolan diselingi dengan joke-joke khas NU ditemani
hangatnya kopi dan polo pendem, hidangan khas di lingkungan NU Blimbing.
Diharapkan acara ini akan menjadi rutinan tiap bulan di lingkungan NU Blimbing
untuk menyerap aspirasi umat dan mengelaborasi potensi anggota NU yang banyak
tersebar namun belum terakomodir.
Direncanakan acara serupa digelar
bulan depan di Padepokan Arif, ketua Lembaga Bantuan Hukum NU di wilayah
Asrikaton, Pakis Kabupaten Malang.