BANSER BERDUKA


Kenangan. ALMARHUM NURHASANTO
NUTANGGUL. Kabar duka menyelimuti Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember Jawa Timur. Inna lillah wa inna ilahi rojiun, Banser Tanggul kehilangan salah satu seorang tokohnya. Sahabat kita, Ustadz Nurhasanto berpulang kerahmatullah, Selasa (8/1) atau bertepatan tanggal 1 Jumadil Awwal 1440 H, jam 08.00 WIB di Rumah Sakit Daerah Subandi Jember pada usia 45 tahun. Beliau dimakamkan jam 21.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU).

Menurut salah satu takziyyin, H. Taufiq Hidayat. “Saya betul-betul merasa kehilangan sosok seperti beliau, perilakunya baik, humoris, ikhlas dalam pengabdian khususnya dilingkungan masyarakat sekitar baik dalam kegiatan keagamaan, nasional (agustusan dll. Red), ringan tangan dalam segala hal aktivitas di masyarakat seperti kebersihan lingkungan, dan perawatan makam.” Tutur mantan A’wan Majelis Wakil Cabang NU Tanggul yang juga sebagai Ketua RW (Rukun Warga) lingkungan Karanglo dusun Curahbamban Desa Tanggul Wetan ini.

Masih menurut H. Taufiq Hidayat. “Sebagai warga NU (Nahdliyyin. Red) beliau ikut serta dan sangat aktif dalam pengajian, manakib, serta membina (kelompok pengajian) sarwaan di desa Gambirono, amanah di takmir masjid beliau sebagai bilal jumat di masjid Darul Hikmah Al Hasan Karanglo Curahbamban, untuk di pesantren beliau aktif sebagai penggerak BANSER serta mengetuai (memimpin. Red) Grup Drum Band Banser dan banyak lagi yang tidak dapat saya sampaikan satu persatu (intinya beliau orang baik).” Imbuh sahabat almarhum yang sering bersenda gurau di Pesantren yang juga Pegawai Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Probolinggo.

Beliau meninggalkan seorang istri dan dua anak, sedangkan di (organisasi kemasyarakatan/ORMAS) Ansor Tanggul, beliau telah lama berkiprah sejak masih belum menikah. Sampai berita ini ditulis, belum mengkonfirmasi lebih mendalam lagi dari pihak petinggi Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Tanggul.